TUGAS
PAPER
“DAMPAK MOBIL HYBRID
SEBAGAI TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN”

Disusun Oleh :
Nama : Lidya Clarisha Sianipar
Kelas : 3ID01
NPM : 36414065
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNOLOGI
INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
DEPOK
2017
I.
LATAR
BELAKANG
Ilmu pengetahuan dan teknologi semakin hari
mengalami perkembangan yang cukup signifikan. Hal ini dapat dibuktikan dari
segi kemajuan teknolgi yaitu dengan munculnya produk yang canggih dan
berkualitas di pasaran setiap waktunya. Teknologi merupakan ide-ide yang
terlahir dari pikiran manusia yang digunakan untuk mempermudah aktifitas baik
dalam hal pekerjaan maupun diluar
pekerjaan. Kemajuan teknologi memberikan dampak positif maupun dampak negatif
dari segala aspek yaitu aspek ekonomi, lingkungan dll. Namun dalam hal ini,
yang diutamakan adalah dari segi aspek lingkungan.
Dampak
positif dengan adanya kemajuan teknologi terhadap lingkungan yaitu diciptakannya mesin daur ulang,
sehingga sampah sebagai sumber pencemaran lingkungan dapat di urangi. Dampak
teknologi juga dapat merusak lingkungan walaupun penggunaannya sangat sedikit .
Misalnya penggunaan kendaraan bermotor, beroda empat dan mesin-mesin yang hasil
sisa energinya dapat merusak lapisan ozon dan menimbulkan pemanasan global yang
cakupan kerusakannya seluruh dunia. Namun seiring berkembangnya zaman,
diciptakannya mobil hybrid sebagai mobil ramah lingkungan yang dipercaya dapat mengatasi polusi yang
dikeluarkan kendaraan pada umumnya. Mobil hybrid merupakan teknologi masa
depan yang memberikan dampak yang lebih positif terhadap lingkungan. yang memberikan dampak yang lebih positif
terhadap lingkungan. Masyarakat sangat mengharapkan kendaraan hybrid ini
dapat mengurangi pencemaran udara sehingga masyarakat tidak akan mengalami
kesulitan dalam mendapatkan udara bersih bebas asap dan polusi.
Maka dari itu, dalam penyusunan paper ini saya
mengangkat judul pengaruh mobil hybrid terhadap lingkungan. Paper ini akan membahas
apa saja komponen-komponen yang terdapat pada sistem hybrid, cara kerja mesin
pada mobil hybrid, seberapa besar pengaruh mobil hybrid terhadap lingkungan
sekitar dan bagaimana tanggapan masyarakat sekitar dengan adanya mobil hybrid
tersebut.
II.
PEMBAHASAN
Mobil hybrid atau hibrida adalah kendaraan dengan
menggunakan dua jenis teknologi sebagai sumber tenaganya. Adapun
komponen-komponen utama yang terdapat pada sistem hybrid yaitu berupa mesin
pembakaran dalam yang berfungsi untuk menggerakkan motor generator, power split
device yang berguna untuk mengatur penyaluran energi
kinetik antara mesin dengan motor generator 1,motor generator 2 dan roda, power
control unit
yang berfungsi mengatur energi listrik ke masing-masing komponen Hybrid dan dapat mengubah arus AC ke DC maupun sebaliknya, baterai
berfungsi sebagai sumber arus dalam sistem Hybrid, motor generator 1 (MG1) yang berfungsi sebagai menghasilkan tegangan untuk mengisi sistem hybrid dan motor generator 2 (MG2) yang berfungsi sebagai penggerak utama pada sistem hybrid.
yang berfungsi mengatur energi listrik ke masing-masing komponen Hybrid dan dapat mengubah arus AC ke DC maupun sebaliknya, baterai
berfungsi sebagai sumber arus dalam sistem Hybrid, motor generator 1 (MG1) yang berfungsi sebagai menghasilkan tegangan untuk mengisi sistem hybrid dan motor generator 2 (MG2) yang berfungsi sebagai penggerak utama pada sistem hybrid.
Mobil Hybrid
menggabungkan kedua sumber tenaga dengan dua metode yang berbeda, yaitu: Hybrid
paralel dan Hybrid seri. Mobil hybrid tipe paralel bekerja dengan prinsip mesin
konventional (mesin bensin) dengan mesin elektrik (motor listrik) yang dapat
bekerja bersama-sama sebagai tenaga penggerak
roda. Pada tipe ini,
tangki dan mesin bensin terhubung ke transmisi secara independen sehingga mesin
bensin dan mesin elektrik dapat menghasilkan energi gerak untuk menggerakkan
mobil. Hal ini mengacu pada sebuah mobil yang memiliki
mesin bensin konvensional serta baterai sebagai sumber tenaga. Salah satu sumber tenaga ini mungkin
menjadi sumber daya utama dan yang lainnya berfungsi sebagai cadangan, atau
kendaraan mungkin menggunakan satu sumber dalam situasi tertentu dan
menggunakan yang lain dalam situasi yang berbeda. Mobil hybrid bekerja dalam berbagai cara.
Mobil hybrid yang paling dasar didukung oleh mesin bensin tetapi juga menyimpan
charge sebuah bank baterai. Banyak mobil hibrida juga mengisi baterai dengan
menggunakan energi regenerasi yang diambil melalui sistem pengereman.
Mobil hibrida
biasanya akan beralih antara bensin dan tenaga baterai yang diperlukan.
Misalnya, ketika adanya permintaan minimal pada mesin, mobil mungkin berhenti
menggunakan bensin dan beralih ke tenaga baterai. Beberapa pengemudi mobil
hybrid mengatakan bahwa hal itu dapat mengerikan mendengar mesin bensin
kendaraan mereka mati saat mereka mengemudi.
Mobil dengan mesin
hybrid diklaim mempunyai kelebihan dibanding mesin biasa. Salah satunya adalah
emisi yang rendah sehingga lebih ramah lingkungan. Hal
yang membuat mesin hybrid mempunyai
emisi yang lebih rendah ketimbang mesin biasa yaitu salah satunya pada saat
mobil tersebut berhenti.
Pada saat berhenti keuntungannya semua mesin tersebut berhenti, makanya tidak mengeluarkan CO2 (karbondioksida). Sehingga disaat mobil berhenti, mesin hybrid akan ikut berhenti bekerja. Hal ini beda halnya dengan mobil dengan mengusung mesin konvensional, yang masih terus bekerja meski mobil berhenti.
Pada saat berhenti keuntungannya semua mesin tersebut berhenti, makanya tidak mengeluarkan CO2 (karbondioksida). Sehingga disaat mobil berhenti, mesin hybrid akan ikut berhenti bekerja. Hal ini beda halnya dengan mobil dengan mengusung mesin konvensional, yang masih terus bekerja meski mobil berhenti.
Mobil hybrid diciptakan dengan harapan masyarakat
dapat lebih cermat memilih mobil yang ramah lingkungan sehingga dapat
memperbaiki lingkungan sekitar, ,meminimalisir polusi udara yang terjadi saat
ini, dan diharapkan kedepannya bukan hanya mobil saja yang ramah lingkungan
tapi sistem ini dapat diterapkan di
segala bidang yang lainnya sehingga lingkungan dapat dijaga dengan baik dan
tidak ditemukan lagi pencemaran sekitar lingkungan hidup masyarkat.
III.
KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan yang telah dipaparkan
sebelumnya, maka didapatkan kesimpulan sebagai berikut :
1.
Mobil Hybrid dapat dikategorikan sebagai
mobil ramah lingkungan.
2.
Mobil Hybrid lebih irit atau efisiensi
BBM yang tinggi.
3.
Mobil Hybrid lebih ramah lingkungan atau
emisi gas buangnya rendah.
4.
Mobil Hybrid tidak berisik dan senyap.
5.
Mobil hybrid menggunakan kombinasi
dari motor listrik dan pembakaran di mesin, dengan memaksimalkan kekuatan dari
kedua sumber daya tersebut disamping saling mengisi kekurangannya.
6.
Mobil
hybrid ramah
lingkungan yang tidak hanya rendah emisi tapi juga hemat energi.
IV.
DAFTAR
PUSTAKA
V.
LAMPIRAN
Lampiran
dibawah ini berisikan gambar berupa
mobil hybrid sebagai teknologi ramah lingkungan di masa depan.


Komentar
Posting Komentar